Krucuk.... krucuk..... itulah bunyi perut saat lapar. Duhh, malu sekali kalau suara perut keroncongan terdengar keras. Perut memang belum diisi, nih! Hmm, mengapa ya, bila kita lapar terkadang terdengar bunyi dari perut? Apa sebenarnya yang terjadi di dalam perut kita saat lapar?
Perut manusia mirip terowongan panjang di dalam tubuh. Terowongan perut berawal dari mulut dan berakhir di anus. Terowongan perut ada yang berupa kantong besar, saluran yang halus, saluran yang berlipat-lipat dan berliku. Kantong besar di perut manusia dinamai lambung. Saluran halus setelah lambung disebut usus halus. Saluran besar yang berlipat dan berliku disebut usus besar. Ujung usus bsar biasa disebut rektum dan anus.
Terowongan perut selalu bergerak dan meremas-remas secara otomatis. Dalam keadaan wajar, terowongan perut bergerak 3-10 kali tiap menit. Gerak terowongan perut semakin kuat saat ada makanan. Ssst, gerak terowongan perut bisa terjadi karena ada sinyal listrik, lo. Hihihi... tentu saja, sinyal listriknya sangat kecil. Mirip kedutan yang terjadi di mata. Sinyal listrik di terowongan perut biasa disebut MMC (Migrating Myoelectric Complexes).
Uniknya, MMC mirip radar. Tugas MMC memantau ada makanan atau tidak sepanjang terowongan perut. Zeeeet.... jika tidak ada makanan, MMC memerintahkan terowongan perut meremas apa saja yang ada di perut. Entah itu sisa makanan atau gas. Hmm, kalau masih ada sisa makanan, perut tidak akan sakit saat terowongan perut meremas-remas. Jika hanya ada gas, maka bunyi krucuk krucuk akan terdengar saat lapar. Nah, jika sama sekali tidak ada makanan, terowongan perut akan meremas dinding terowongan perut sendiri! Uh, uh, bukan main sakitnya kalau dinding terowongan perut diremas! Oleh karena itu, kita harus rajin sarapan, makan siang, dan makan malam tepat pada waktunya.;)
Rabu, 28 Januari 2015
Mengapa Perut Berbunyi Saat Lapar?
Rabu, Januari 28, 2015
No comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar